Assalamualaikum w.b.t
Today is 5th Ramdhan,and I catch a FEVER.
Alhamdullilah,mungkin salah satu cara untuk hapuskan dosa2 kecil.
Actually,saya nak share ngan korang semua dngan satu lagu.
Lagu ni First saya dngar kat #NasyidFm.
Sangat tersentuh.
"SYAMIL-RASULULLAH"
Cuba hayati and renungkan sejauh mana kecintaan kita pada kekasih kita,
Rasulullah S.A.W
Wahai Rasulullah,Semoga keselamatan tetap padamu
Wahai yang berbudi luhur dan bermatabat tinggi,
Rasa kasihmu wahai pemimpin tetangga,
Wahai keluarga yang bermurah dan mulia,
Rasa kasihmu wahai pemimpin tetangga,
Kami berada berhampiran dengan Kota Haram,
Kota yang penuh Ihsan dan kebaikan,
Kami dari kaum yang tinggal di tempat itu,
Tempat yang mereka rasa aman dari ketakutan,
Dan oleh ayat-ayat Al-Quran mereka diperhatikan,
Renungkanlah dihati kita,Wahai yang berjiwa lemah,
Kami mengenal padang pasir dan ia mengenal kami,
Bukit Safa dan BaitilHaram menawan hati kami,
Wahai Rasulullah,Semoga keselamatan tetap padamu
Wahai yang berbudi luhur dan bermatabat tinggi,
Rasa kasihmu wahai pemimpin tetangga,
Wahai keluarga yang bermurah dan mulia,
Dan oleh ayat-ayat Al-Quran mereka diperhatikan,
Renungkanlah dihati kita,Wahai yang berjiwa lemah,
Kami mengenal padang pasir dan ia mengenal kami,
Bukit Safa dan BaitilHaram menawan hati kami,
Kami mempunyai Ma'la dan masjid Kha'if di Kota Mina,
Ketahuilah ini,beradalah dan beribadahlah di sana,
Kami mempunyai ayah sebaik2 Makhluk,
Dan adalah keturunan Ali yang diredhai,
Wahai Rasulullah,Semoga keselamatan tetap padamu
Wahai yang berbudi luhur dan bermatabat tinggi,
Rasa kasihmu wahai pemimpin tetangga,
Wahai keluarga yang bermurah dan mulia.
Mencintai Rasulullah menjadi sebuah keharusan dalam iman.
Apabila kita jujur dalam mencintai Nabi Muhammad, maka jiwa kita akan terbentuk dan tercermin pada jiwa Nabi Muhammad SAW.
Imam Ja’far Ash-Shadiq pernah berkata,
“Bukti cinta adalah mendahulukan sang kekasih di atas selainnya,”
Apabila kita jujur mencintai Nabi Muhammad, maka kita akan berupaya mencari tahu segala sesuatu tentang dirinya, kehidupan peribadinya, kehidupannya dalam keluarga, dengan sesama saudara, dengan lingkungannya dan lain-lain.
Saya tak nafikan kekadang diri saya sendiri pun leka,sibukkan hal dunia dari akhirat.
Tatkala saya rasa diri saya jauh dari akhirat,satu je yang boleh buat saya sedar.
KEMATIAN
Just remember Death.
Tanya kepada diri : "Jika Rasulullah bersama-samaku, bagaimana rasa, kata dan tindakan kita ketika berdepan dengan suasana ini?"
Begitulah rasa hati yang seharusnya ada dalam hati kita sekiranya ingin benar-benar mengenali Rasulullah s.a.w.
Ikhlas,
Norsakinah Ideris
